Proyek di Desa Baturetno Dikeluhkan Warga Bedali Terkait Penggunaan Truk Tronton dan Diduga Menggunakan BBM Subsidi

Proyek di Desa Baturetno Dikeluhkan Warga Bedali Terkait Penggunaan Truk Tronton dan Diduga Menggunakan BBM Subsidi

 


Kab. Malang - Sebelumnya diberitakan terkait proyek yang berada di JL. Yos Sudarso Rt. 04, Rw. 07 Setran Desa Bedali Kecamatan Lawang, namun setelah diadakan penelusuran kembali ternyata alamatnya berada di Desa Baturetno Kecamatan Singosari dan berbatasan dengan Desa Bedali. Namun warga keberatan adanya proyek tersebut lantaran menggunakan truk tronton pengangkut tanah urug dari pertambangan.

"Warga meminta truk tronton pengangkut tanah urug dari pertambangan, untuk proyek pembangunan di Desa Baturetno dihentikan," ucap salah seorang warga yang meminta namanya tidak dimunculkan, Selasa (7/5/2024).

Menurutnya, muatan dengan tonase puluhan 28 ton itu tidak layak melewati jalanan perkampungan. Adanya proyek pembangunan tersebut ternyata sangat berdampak bagi kenyamanan dan keamanan warga Bedali.

“Kami sangat mengkhawatirkan dampak dari jalan yang dilewati truk tronton berdampak pada rusaknya jalan. Terlebih lagi, memasuki musim kemarau saat ini, jalanan di wilayah setempat menjadi berdebu," jelasnya.

Ditambahkannya, kami sudah jenuh dengan kondisi ini. Kami minta kepada aparat penegak hukum dan Dishub agar segera memberikan tindakan. Kami sudah muak karena khawatir jalan rusak akibat mobil-mobil besar over muatan.



"Bukan cuma masalah debu, jalan rusak diakibatkan truk-truk ini menjadi rusak. Akibatnya juga rawan terjadi kecelakaan. Dan diduga alat berat yang digunakan pada proyek tersebut menggunakan BBM subsidi," ujarnya.

Warga berharap ada koordinasi antara Dinas Perhubungan mau pun aparat kepolisian setempat. Pasalnya Dinas Perhubungan tidak diberi kewenangan menahan.

"Kebetulan akses yang dilewati kendaraan berat tersebut merupakan jalan perkampungan, dengan muatan maksimal 5 ton," terangnya.

Kepala Dishub Kabupaten Malang, Bambang Istiawan saat dikonfirmasi kembali terkait penanganan truk tronton yang melebihi tonase jalan menyatakan, akan koordinasi dengan anggotanya.

"Saya Koordinasi dengan anggota saya dulu," Jawabnya. 

Terpisah salah seorang karyawan PT Etika berinisial PV saat dikonfirmasi via selulernya belum ada tanggapan. (Tim)

Post a Comment

أحدث أقدم